Pada Senin, 2 Januari 2023, Presiden Republik Indonesia, Ir. H. Joko Widodo meresmikan pembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia, serta turut hadir Menteri Keuangan Sri Mulyani, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar, Pj. Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, dan Kepala Eksekutif Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Lana Soelistianingsih.
Dalam sambutannya, Presiden menyampaikan bahwa pasar modal Indonesia pada tahun 2022 memiliki capaian yang baik di tengah turbulensi ekonomi dunia. Presiden Jokowi menyebut bahwa di tengah ekonomi dunia yang berguncang, nilai kapitalisasi pasar modal Indonesia pada tahun 2022 tumbuh cukup besar yakni sebesar 15 persen hingga mencapai Rp9.499 triliun. Presiden Jokowi juga menyebutkan bahwa ini adalah angka yang besar di tengah turbulensi ekonomi global di tahun 2022.
Untuk ditahun 2023, Presiden Jokowi berharap para pelaku pasar harus tetap optimis serta berhati-hati. Karena tantangan ekonomi global yang tidak pasti dan sulit untuk dikalkulasikan. Akan tetapi, Presiden tetap optimis ekonomi Indonesia bisa tumbuh di atas 5 persen untuk tahun 2023. #asosiasiemitenindonesia #aeinews #aei #emitennews #bursasahamindonesia #emiten #newsupdate #infosaham #kinerjaemiten #sahamretail #perusahaanindonesia #bursa #bursaefekindonesia #bei #idx #pemerintahindonesia #perdaganganbursa2023 #aei2023
Author: Asosiasi Emiten IndonesiaS